PROSUMUT– Wales akan berusaha untuk melupakan beberapa penampilan yang mengecewakan ketika mereka menghadapi Bulgaria dalam pertandingan UEFA Nations League berikutnya pada Rabu malam.
Dragons mengikuti kekalahan persahabatan 3-0 dari Inggris dengan hasil imbang tanpa gol melawan Republik Irlandia pada akhir pekan, meskipun mereka tetap memegang kendali di puncak Grup B4.
Kebuntuan di Dublin jelas bukan hasil terburuk bagi Ryan Giggs, terutama karena itu berarti timnya tetap memegang posisi teratas pada tahap pertengahan musim, meski sekarang hanya unggul satu poin dari Finlandia.
Wales menawarkan sangat sedikit dalam arti menyerang, bagaimanapun, yang telah menjadi tema selama empat pertandingan mereka tahun kalender ini.
Butuh gol terlambat untuk mengalahkan Finlandia dan Bulgaria dalam dua pertandingan pembukaan UEFA Nations League bulan lalu, tetapi tidak ada cara untuk melawan Inggris atau Republik Irlandia.
Namun, pada akhirnya, Giggs bisa senang dengan hasil timnya selama 18 bulan terakhir, setelah kalah hanya sekali dalam 10 pertandingan terakhir mereka – kekalahan persahabatan melawan Inggris eksperimental di Wembley pekan lalu.
Kemenangan lain tandang ke tim terbawah Bulgaria pada hari Rabu akan memastikan bahwa Dragons tetap berada di posisi yang baik untuk mendapatkan promosi ke Grup A.
Pasukan Georgi Dermendzhiev kalah dalam pertandingan berturut-turut UEFA Nations League tanpa mencetak gol, kalah 1-0 dari Wales di Cardiff dan 2-0 saat tandang ke Finlandia.
Itu menyusul hasil imbang 1-1 di kandang Republik Irlandia di pertandingan pembukaan mereka, dengan Shane Duffy menyambar poin terkesiap terakhir bagi pengunjung.
Faktanya, sekarang sudah ada enam pertandingan tanpa kemenangan untuk Bulgaria di kompetisi ini ketika termasuk pertandingan dari musim lalu.
Secara keseluruhan, Lions hanya memenangkan satu dari 18 pertandingan terakhir mereka, kalah di tiga pertandingan terakhir, jadi Wales pasti akan menuju ke kontes ini sebagai favorit.
Dengan beberapa pertandingan kandang untuk melihat kampanye Grup B4 mereka bulan depan, pasukan Giggs memiliki peluang nyata untuk memperketat cengkeraman mereka di posisi teratas, sementara pada saat yang sama mengirim Bulgaria lebih dekat ke degradasi.
Kieffer Moore dinyatakan fit untuk bermain melawan Republik Irlandia, meskipun kakinya cedera saat melawan Inggris, tetapi dia diskors untuk pertandingan ini setelah mendapat kartu kuning lagi.
Sementara itu, Chris Mepham dikesampingkan dari bentrokan di Dublin itu, yang berarti gelandang serba bisa Ethan Ampadu harus turun ke lini belakang, yang juga harus tetap terjadi di sini.
Lebih jauh ke depan, Matt Smith dan Joe Morrell dipasangkan bersama untuk memegang lini tengah pada hari Minggu, tetapi Giggs pasti akan membuat perubahan di departemen itu, dengan Will Vaulks mendorong penarikan kembali.
David Brooks mendapat beberapa menit di bawah ikat pinggangnya sebagai pemain pengganti babak kedua di Stadion Aviva dan dalam persaingan untuk memulai yang satu ini, seperti Rabbi Matondo dan Neco Williams, tetapi Gareth Bale tetap absen.
Bulgaria membuat delapan perubahan antara kekalahan playoff kualifikasi Euro 2020 dari Hongaria dan kekalahan 2-0 dari Finlandia, dan Dermendzhiev kemungkinan akan merotasi lagi untuk pertandingan ini.
Setelah masuk di babak kedua melawan Finlandia, Dimitar Velkovski dan Bozhidar Kraev adalah kandidat untuk masuk ke starting lineup.(red
Perkiraan Susunan Pemain
Bulgaria:Lukov; Popov, Dimitrov, Bozhikov, Velkovski; Tsvetkov, Malinov; Despodov, Iliev, Yomov; Kraev
Wales: Hennessey; Williams, Ampadu, Rodon, Davies; Matondo, Vaulks, Levitt, Brooks; Ramsey; Roberts