PROSUMUT – Manajer Genoa Davide Ballardini berharap meraih dua kemenangan dari dua saat timnya menjamu Lazio di Serie A pada hari Minggu.
Ballardini hanya ditunjuk dua hari sebelum dia memimpin kemenangan 2-1 atas Spezia pada 23 Desember yang membawa Il Grifone ke dalam titik aman di tempat ke-18.
Ini adalah mantra keempat Ballardini di pucuk pimpinan Genoa dan dia menggantikan Rolando Maran yang dipecat setelah memimpin klub hanya meraih satu kemenangan dari 13 pertandingan pembukaan mereka – dengan kemenangan itu datang jauh-jauh pada hari pembukaan melawan Crotone.
Itu berarti bahwa tiga poin yang didapat melawan Spezia – berkat gol dari Mattia Destro dan Domenico Criscito – mengakhiri 12 pertandingan tanpa kemenangan di Serie A untuk Il Grifone.
Ini jelas merupakan awal impian bagi Ballardini, tetapi jalan masih panjang jika Genoa ingin menghindari degradasi setelah berada di Serie A sejak 2007. Dalam dua musim terakhir mereka hanya finis satu tempat di atas zona degradasi dan pada 2018 -19 selamat dari degradasi dengan rekor head-to-head.
Statistik mereka di kedua ujung lapangan musim ini tentu memprihatinkan – mereka hanya memiliki satu clean sheet atas nama mereka (jumlah terendah di liga) dan rata-rata jumlah tembakan paling sedikit per pertandingan, hanya memimpin Crotone dan Parma. untuk mencetak lebih sedikit gol.
Genoa berhasil meraih hasil imbang 2-2 yang terhormat melawan pemimpin liga AC Milan dalam pertandingan kandang terakhir mereka, mengakhiri rentetan lima kekalahan beruntun di Stadio Luigi Ferraris.
Lazio kalah 3-2 dari Milan di pertandingan terakhir mereka tetapi akan merasa frustrasi karena tidak mengambil setidaknya satu poin dari San Siro.
Setelah tertinggal 2-0, gol-gol dari Ciro Immobile dan Luis Alberto menyamakan kedudukan bagi I Biancocelesti, tetapi sundulan Theo Hernandez di menit ke-93 memberi Milan kemenangan.
Itu melanjutkan musim yang tidak konsisten sejauh ini bagi Lazio, yang saat ini duduk di urutan kedelapan setelah finis keempat musim lalu.
Meskipun demikian, tim asuhan Simone Inzaghi hanya terpaut tiga poin dari posisi Eropa dan menghadapi dua tim lagi yang sedang berjuang – Fiorentina dan Parma – dalam pertandingan mendatang sebelum derby Roma pada pertengahan Januari.
Didukung oleh Immobile yang lincah, Lazio telah mencetak gol di semua kecuali satu dari 14 pertandingan Serie A mereka sejauh musim ini dan memenangkan dua pertandingan mereka melawan Genoa musim lalu dengan skor agregat 7-2.
Veteran Goran Pandev mendapatkan awal yang jarang untuk Genoa melawan Spezia, tetapi mengalami cedera paha ringan sehingga mungkin akan digantikan oleh pencetak gol terbanyak Gianluca Scamacca.
Davide Zappacosta telah pulih sepenuhnya dengan dua penampilan sebagai pemain pengganti, jadi sekarang bisa mengantre sebagai starter, sementara Christian Zapata kembali bersaing setelah mengalami masalah otot.
Pemain Lazio Joaquin Correa dipaksa keluar dari pertandingan melawan AC Milan setelah mengalami cedera betis dan harus absen, dengan Felipe Caicedo atau Vedat Muriqi diperkirakan akan bermain di lini depan.
Bek tengah Francesco Acerbi bugar kembali setelah cedera paha, dan harus kembali ke samping menggantikan Luiz Felipe yang mengalami masalah pergelangan kaki.
Lucas Leiva juga menderita masalah paha tetapi harus tersedia pada hari Minggu, berpotensi berarti bahwa Gonzalo Escalante turun ke bangku cadangan.(red)
Perkiraan Susunan Pemain
Genoa : Perin; Masiello, Radovanovic, Criscito; Ghiglione, Behrami, Badelj, Lerager, Zappacosta; Scamacca, Destro
Lazio : Reina; Patric, Acerbi, Radu; Lazzari, Milinkovic-Savic, Escalante, Alberto, Marusic; Muriqi, Immobile.