PROSUMUT – Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemko Binjai menggelar upacara dalam rangka Hari Kesadaran Nasional sekaligus Peringatan Hari Olahraga Nasional ke-36 di Lapangan Kantor Walikota Binjai. Selasa 17 September 2019.
Bertindak sebagai pembina upacara, Walikota Binjai membacakan amanat Menpora Imam Nahrawi mengatakan bahwa pembinaan atlet muda berbakat yang didukung oleh talent indentification dan talent scouting yang tepat.
Telah dibuktikan pula pada perhelatan ASEAN School Games (ASG) 2019 di Semarang, Indonesia tidak sekedar sukses menjadi tuan rumah dan memenuhi target juara umum, namun secara keseluruhan Indonesia mampu melampaui target dengan mengoleksi 43 emas, 34 perak, dan 25 perunggu.
Yang lebih membanggakan, atlet disabilitas mampu mencatatkan sejarah baru kita menjadi peringkat kelima ajang Asian Para Games 2018 dengan perolehan 135 mendali terdiri dari 37 emas, 47 perak, dan 51 perunggu.
“Itu pertanda bahwa kita telah menata fondasi olahraga prestasi yang cukup kuat dimulai dari usia dini, atlit unggulan dan disabilitas. Dengan demikian kita telah memiliki harapan besar untuk membangun olahraga prestasi dengan melakukan pembinaan secara berjenjang,” ucap Idaham.
Dalam peringatan Hari Olahraga Nasional kota Binjai tahun ini, Pemko Binjai memberikan penghargaan kepada 64 orang yang terdiri dari 44 atlet dan 20 orang pelatih. Pemberian penghargaan dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Binjai kepada M. Khairudin Syahputra atlet atletik meraih 3 emas pada pekan olahraga Prov. Sumut 2019.
Kemudian ada Bagus Rivai Yus atlet Taekwondo penyumbang mendali emas pertama untuk kontingen kota Binjai pada pekan olahraga Prov. Sumut 2019, Alfa Sandro Frisco Sitohang atlet gulat meraih mendali emas pada pekan olahraga Prov. Sumut 2019, Rizky Lawyer Napitupulu atlet karate meraih mendali emas pada ajang Piala Panglima tahun 2019. (*)