Prosumut
Rilis & Seremoni

Pemko Medan Kaji Ilmiah Kebutuhan Fasum untuk Masyarakat

PROSUMUT – Pemko Medan saat ini tengah melakukan kajian melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) terkait fasilitas umum (fasum) yang ada di ibukota Provinsi Sumatera Utara, terutama jalan, halte dan ruang terbuka publik.

Kajian ini dilakukan untuk mengetahui apakah fasilitas umum tersebut sesuai dengan kebutuhan masyarakat atau tidak.

Hal ini terungkap dalam Seminar Proposal Kegiatan Kajian Kebutuhan dan Pemanfaatan Fasilitas Umum di Kota Medan tahun 2019 yang digelar Balitbang Kota Medan di Ruang Rapat 3 Kantor Wali Kota Medan, Rabu 11 September 2019, dipimpin Kepala Balitbang Farid Wajedi.

Seminar proposal ini turut dihadiri seluruh perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemko Medan serta tiga orang tim tenaga ahli dari Institut Teknologi Medan yakni Dr Cut Nuraini, Ir Husni Thamrin MSc dan Meyga Fitri Handayani MT.

Di hadapan seluruh peserta seminar proposal, Cut Nuraini selaku Ketua Tim Tenaga Ahli menjelaskan, fasilitas umum menurut terminologi umum adalah sarana/prasarana/perlengkapan/alat-alat yang disediakan pemerintah yang dapat digunakan untuk kepentingan bersama dalam melakukan kegiatan sehari-hari.

Selanjutnya Cut Nuraini menambahkan, sarana/prasarana/perlengkapan/alat-alat yang disediakan pemerintah untuk masyarakat itu dalam pemanfaatannya tidak dipungut biaya.

Untuk itulah ungkap Cut Nuraini, guna mengetahui apakah seluruh fasilitas umum yang telah disediakan Pemko Medan itu sudah sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

“Guna menjawab hal itu maka dilakukan kajian ilmiah. Demi kelancaran kajian ilmiah yang dilakukan, kami sangat mengharapkan masukan dari OPD yang hadir. Dengan demikian hasil kajian ilmiah yang kita lakukan nanti dapat memberikan masukan bagi Pemko Medan untuk membenahi fasilitas umum tersebut,” kata Cut Nuraini.

Sementara menurut Kepala Balitbang Kota Medan Farid Wajedi, Pemko Medan sudah banyak membangun fasilitas umum bagi warga Kota Medan. Namun diakuinya pembangunan fasilitas umum yang dilakukan belum maksimal sehingga masyarakat kurang merasakan manfaatnya.

“Atas dasar itulah maka kita melaksanakan kajian ilmiah guna mengetahui tingkat kepuasan masyarakat atas fasilitas umum yang telah dibangun tersebut. Hasil dari kajian ilmiah akan kita jadikan sebagai buku kuning untuk menjadi pedoman dalam rangka membangun fasilitas umum selanjutnya. Untuk itu saya berharap kepada tim ahli untuk benar-benar membuat kajian ilmiah ini,” harap Farid.

Di kesempatan itu, Farid juga berharap agar masyarakat ikut merawat seluruh fasilitas umum yang ada saat ini. Sebab, bukan hanya pemerintah saja yang menjaga dan memeliharanya tetapi harus melibatkan seluruh lapisan masyarakat sehingga fasilitas umum tetap terjaga dan bisa terus dipergunakan. (*)

Konten Terkait

Bernyanyi Bersama Siswa SLB, Edy Rahmayadi: Mereka Semua Ini Anak Gubernur

Editor prosumut.com

Buka Rakor Pebinaan Kediklatan, Sabrina Berharap Terbangun Kesadaran dan Komitmen Bersama

Editor prosumut.com

Mudik Dilarang, Pulang Kampung pun Banyak Syarat

admin2@prosumut