PROSUMUT – Pemkab Langkat membangun kolaborasi dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) dalam pemberdayaan UMKM serta layanan bagi Calon Jemaah Haji (CJH).
Bupati Langkat Syah Afandin menyambut baik rencana tersebut.
Hal itu disampaikannya saat menerima audiensi BSI Cabang Stabat, Jumat 2 Mei 2025.
Dia menilai inisiatif sekaligus kunjungan dimaksud layak diapresiasi karena kerja sama dengan lembaga keuangan syariah sangat strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya pelaku usaha kecil dan menengah.
“Kami berharap kerja sama ini mampu membuka akses pembiayaan yang lebih luas dan mudah bagi UMKM, serta memberi dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Langkat,” kata Afandin.
Tak hanya itu, Ondim sapaan Afandin, menaruh simpati kepada BSI menjadi fasilitator penukaran uang Rupiah ke Riyal bagi para CJH asal Langkat.
“Pelayanan ini sangat membantu dan memudahkan jamaah saat berada di tanah suci. Kami sangat menaruh hati akan langkah ini,” sebut Ondim.
Pada pertemuan singkat itu, Ondim berharap BSI semakin eksis serta menjadi mitra pembangunan daerah.
“Semoga program ini benar-benar memberi kemudahan bagi masyarakat, khususnya pelaku UMKM di Langkat,” harap dia.
Kepala BSI Cabang Stabat Faris Balatif menegaskan komitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah.
Sekaligus, juga menegaskan seluruh CJH dapat menukar mata uang di sejumlah cabang BSI tersebar di Brandan, Binjai, dan Stabat.
Terkait pemberdayaan UMKM, Faris menyampaikan kepada Ondim, BSI segera bersosialisasi kepada pelaku UMKM terkait program “Laku Pandai” dan pemanfaatan QRIS sebagai solusi transaksi digital berbasis syariah. (*)
Reporter: Jie
Editor: M Idris