Prosumut
Pemerintahan

Jalur Alternatif Medan-Berastagi, Gubernur akan Menghadap Menteri LHK

PROSUMUT – Pembukaan jalur alternatif Medan-Berastagi kembali mendapat dorongan dari Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi.

Saat ini, pembukaan jalur Medan-Tuntungan-Kutalimbaru-Tandukbenua-Sembaikan-Berastagi tinggal masalah perizinan penggunaan kawasan hutan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sepanjang 5 Km.

Hal ini disampaikan Edy Rahmayadi usai rapat bersama Bupati Karo Terkelin Brahmana dan Bupati Deliserdang Ashari Tambunan, terkait pembukaan jalan alternatif Medan-Berastagi di Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Selasa 23 Februari 2021.

“Progresnya itu sudah berjalan, pengerjaan fisiknya sudah, jalannya sudah dibuka tinggal sekitar 5 Km lagi di kawasan hutan lindung, jadi kita perlu meminta izin KLHK untuk alih status, sehingga jalur ini semua terhubung. Saya akan menghadap Menteri Siti Nurbaya,” kata Edy Rahmayadi.

BACA JUGA:  14 Kafilah Langkat Ikuti Seleksi TQH Tingkat Sumut

Menurutnya, hal ini menjadi prioritas karena Karo merupakan daerah penghasil bahan pangan dan sayur-sayuran.

Karena itu, infrastruktur akses untuk daerah ini perlu mendapat perhatian lebih.

“Karo itu tempat logistiknya Sumut bersama Humbahas, itu yang membuat dia prioritas. Karo juga merupakan objek wisata favorit untuk Medan sekitarnya, ini merupakan proyek strategis,” tambah Edy.

Rute jalur alternatif ini lebih pendek dari jalur utama Medan-Berastagi (76Km), yakni hanya 55,87 Km.

Selain itu, menurut keterangan Bupati Karo Terkelin Brahmana, jalur ini juga lebih landai dibandingkan dengan jalur utama Medan-Berastagi.

“Jalur Kutalimbaru itu lebih landai dan sudah jalur eksisting sekitar 43 Km, sisanya kita masih harus membuka jalur hutan, karena itu kita meminta bantuan Gubernur untuk mendapatkan izin membuka  jalur di kawasan hutan sepanjang kurang lebih 5 Km,” kata Terkelin Brahmana.

BACA JUGA:  Bupati Langkat Minta Perangkat Daerah Gali Dana di Luar APBD

Selain membahas jalur alternatif via Kutalimbaru, pada kesempatan ini juga dibahas jalur alternatif Medan-Berastagi via Rumahliang (Delitua-Rumahliang-Serdang-Barusjahe-Berastagi).

Untuk jalur alternatif ini juga terkendala pada pembukaan jalan di kawasan hutan lindung dan hutan konservasi.

“Kalau jalannya sudah ada jalan setapak, tetapi tentu kita butuh memperlebar nya dan itu perlu izin dari KLHK. Di Karo itu ada sekitar 4 Km dan di Deliserdang sekitar 18 Km,” kata Terkelin.

Bupati Deliserdang Ashari Tambunan mengatakan, jalur utama Medan-Berastagi saat ini sangat rawan kemacetan karena harus melalui permukiman, pasar dan struktur jalan yang mendaki serta berkelok.

Dengan adanya jalur alternatif ini, masalah tersebut menurutnya bisa teratasi.

“Jarak tempuh yang harusnya 2,5 jam dari Medan bisa menjadi 6-7 jam ke Berastagi, entah karena kecelakaan, truk atau bus yang mogok, longsor dan hambatan lainnya. Bila akses jalannya baik maka lama waktu tinggal wisatawan juga akan bertambah. Karena itu kita perlu jalur alternatif selain untuk memperlancar juga akan mengembangkan daerah-daerah lainnya di Deliserdang dan Karo,” kata Ashari.

BACA JUGA:  14 Kafilah Langkat Ikuti Seleksi TQH Tingkat Sumut

Karena pembukaan jalur ini melewati kawasan hutan, hal pertama yang harus dilakukan menurut Ashari adalah izin dari KLHK RI.

“Yang pertama kita harus dapat izin dari KLHK karena jalur ini semua melewati jalur hutan, baik hutan produksi, konservasi dan juga lindung. Kami mohon doanya agar rencana ini lancar sehingga pembangunan di Sumut bisa lebih cepat,” katanya. (*)

 

Reporter : Rayyan Tarigan
Editor        : Iqbal Hrp
Foto            : 

Konten Terkait

Bupati Asahan Bersama Forkopimda Tinjau Vaksinasi di Puskesmas

Editor Prosumut.com

Edy Rahmayadi Kembali Perpanjang PPKM Mikro, Ini Kriterianya

Editor Prosumut.com

Zahran ‘Sumut’, Juara 1 Hafiz 30 Juz di Kedubes Arab Saudi

Editor prosumut.com

Bupati Zahir Apresiasi Pemeriksaan Terperinci LKPD Oleh BPK RI

Editor prosumut.com

Bobby Nasution dan Dirut RSUP HAM Resmikan Sentra Vaksinasi Covid-19

Editor prosumut.com

153 Tahun Kota Binjai, Wabup Langkat Berharap Kian Maju

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara