Prosumut
Infrastruktur

Jalan Lingkar Samosir & Jembatan Tano Ponggol jadi Prioritas Presiden

PROSUMUT – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun sejumlah infrastruktur untuk mendukung pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba, Sumut.

Pembangunan destinasi wisata skala internasional ini seperti Infrastruktur yang dibangun antara lain pembangunan jalan lingkar samosir, jembatan Tano Ponggol, revitalisasi Danau Toba, embung, instalasi pengolahan air, sanitasi, dan penataan kawasan tepi Danau Toba.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pada 2020 telah mengalokasikan anggaran pembangunan infrastruktur untuk pengembangan KSPN Danau Toba sebesar Rp2,4 triliun atau lebih besar dari tahun 2019 sebesar Rp821,3 miliar.

“Kementerian PUPR sudah membuat program pengembangan KSPN Danau Toba. Program tersebut merupakan program terpadu dari seluruh sektor yang sudah kita survei. Ini belum termasuk kawasan Kaldera, untuk menarik investor di Kaldera kita akan programkan pembangunan jalan Dengan kunjungan hari ini dan dilanjutkan oleh rencana tinjauan Presiden, akan memperhalus program untuk mengubah wajah kawasan Danau Toba menjadi lebih tertata,” kata Menteri Basuki saat meninjau penataan kawasan wisata Dolok Sipiak di Parapat.

Penataan kawasan wisata Dolok Sipiak di Kecamatan Parapat, Kabupaten Simalungun dilakukan melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya pada tahun 2017-2018 dengan biaya Rp5,8 miliar.

Kawasan yang berada di atas bukit tersebut menjadi tujuan wisata karena dari lokasi ini wisatawan mendapatkan pemandangan Danau Toba yang indah.

Agar lebih tertata dan nyaman dikunjungi, Kementerian PUPR membangun sejumlah fasilitas berupa ruang sanggar tari, amphitheatre, gardu pandang, area bermain, toko souvenir, dan parkir kendaraan.

Tidak jauh dari lokasi tersebut, Kementerian PUPR juga akan melakukan penataan pedestrian Pesanggrahan Bung Karno yang pernah menjadi rumah pengasingan Presiden pertama Indonesia tersebut.

Penataan pedestrian juga akan dilakukan di area Pasar Sisi Danau Toba di Parapat.

Untuk menambah ruang terbuka pada wilayah tersebut, Kementerian PUPR tahun ini telah menganggarkan Rp 50 miliar untuk penataan ruang terbuka publik Parapat.

Dalam melakukan penataan KSPN Danau Toba, Kementerian PUPR melibatkan Arsitek Nusantara Yori Antar yang juga terlibat dalam pembenahan kawasan pariwisata Labuan Bajo, NTT.

“Pengembangan kawasan wisata tidak cukup dengan konsultan teknik, namun juga perlu melibatkan arsitek agar infrastruktur yang dibangun tidak kaku, sehingga perlu diperhalus melalui arsitektur,” ujarnya.

Konten Terkait

Waskita Realty Mulai Diskon PPN 10% untuk Vasaka The Reiz Condo

Editor Prosumut.com

Satpol PP Medan Tertibkan PKL di 6 Lokasi Berbeda

Ridwan Syamsuri

Pedagang Apresiasi Perbaikan dan Peningkatan Drainase di Pasar Kwala Bekala

Editor prosumut.com

Jembatan Tanpa Besi

Editor prosumut.com

Rel Layang KA Kualanamu Tuntas 96 %

Val Vasco Venedict

Segera Beroperasi, Stasiun Ini Integrasikan Kuala Tanjung – KEK Sei Mangkei

Val Vasco Venedict
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara