Prosumut
KorupsiPemerintahan

Irjen Firli Bahuri, Inilah Ketua KPK 2019-2023 yang Sarat Kontroversi

PROSUMUT – Irjen Pol Drs Firli Bahuri M.Si telah terpilih sebagai Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023.

Firli Bahuri mengalahkan sembilan capim KPK lewat voting Komisi III DPR, Jumat (13/9/2019) dini hari dengan perolehan suara terbanyak, yaitu 56.

Nama Firli belakangan menjadi pusat perhatian karena dianggap sarat kepentingan saat mengikuti seleksi Calon Pimpinan (Capim) KPK.

Bahkan, ratusan pegawai KPK merasa keberatan dengan keikutsertaannya dalam Capim KPK terkait dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukannya.

Kode etik yang dianggap dilanggar Firli ialah pertemuannya dengan Gubernur NTB Tuan Guru Bajang Zainul Majdi lantaran KPK tengah melakukan penyelidikan dugaan korupsi terkait kepemilikan saham pemerintah daerah dalam PT Newmont pada tahun 2009-2016.

Banyak mendapat penolakan
Selain ditolak para pegawai KPK, sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) hingga penggiat antikorupsi juga menolak pria kelahiran 8 November 1963 itu menjadi pimpinan di lembaga antirasuah tersebut.

Meski banyak penolakan dari berbagai LSM dan penggiat anti korupsi, Firli terus lolos dalam berbagai tahapan yang dilakukan Panitia Seleksi (Pansel) KPK.

Bahkan, dalam dalam voting di Komisi III DPR RI, Firli Bahuri lolos dan terpilih sebagai Ketua KPK Periode 2019-2023 mengungguli empat calon lainnya, yakni Nawawi Pomolango (Hakim) dengan 50 suara.

Empat capim lain ialah Lili Pintauli Siregar (Advokat), 44 suara, Nurul Ghufron (Dosen Universitas Jember), 51 suara dan Alexander Marwata (Komisioner KPK), 53 suara.

Penasaran dengan sepak terjang karier Firli Bahuri dan jumlah kekayaan Ketua KPK baru ini?

Firli merupakan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan sejak 20 Juni 2019 lalu. Firli juga pernah menjabat sejumlah jabatan penting.

Selain pernah menjadi ajudan Wakil Presiden (Wapres) Boediono, Firli Bahuri juga menjabat Wakil Kepala Kepolisian Daerah Banten, Karopaminal Divpropam Polri, Kepala Kepolisian Daerah Banten, Karodalops Sops Polri.

Dia juga pernah menjadi Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, Deputi Penindakan KPK dan terakhir sebagai Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan.

Jebolan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) 1990, Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) 1997, Sekolah Staf dan Pemimpin (Sespim) 2004 dan Lembaga Ketahanan Nasional Program Pendidikan Singkat Angkatan (Lemhannas PPSA) 2017.

Harta kekayaan Firli Bahuri
Berdasarkan pengumuman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Firli Bahuri memiliki total harta kekayaan Rp 18.226.424.386.

Saat itu, dia melaporkan harta kekayaannya pada 29 Maret 2019 atas kekayaannya pada 2018 sebagai Deputi Bidang Penindakan KPK.

Pria 55 tahun tersebut diketahui saat ini menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan.

Adapun rinciannya, harta berupa tanah dan bangunan senilai Rp 10.443.500.000 yang tersebar di Bekasi dan Kota Bandar Lampung.

Selain itu, pria kelahiran Lontar, Muara Jaya, Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, 8 November 1963 tersebut memiliki harta berupa tiga kendaraan roda empat, dan dua kendaraan roda dua dengan total Rp 632.500.000.

Firli juga tercatat memiliki kas dan setara kas senilai Rp 7.150.424.386 miliar sehingga total keseluruhan harta kekayaan Firli adalah Rp 18.226.424.386.

Sebelumnya, Komisi III DPR RI menyepakati Firli Bahuri menjadi Ketua KPK periode 2019-2023, setelah melakukan rapat antar-ketua kelompok fraksi di Komisi III DPR pada Jumat dini hari.

Itulah fakta mengenai karier dan kekayaan Firli Bahuri Ketua KPK periode 2019-2023. (*)

Konten Terkait

Komisioner KPK Diyakini Akan Buat Gebrakan

Editor prosumut.com

Mau Tahu Sisi Lain Ibukota Baru? Simak Ulasan Mendalam Mantan Menteri BUMN

Val Vasco Venedict

Aquafarm Dapat Dua Penghargaan Dari Pemkab di HUT ke-16 Sergai

Editor prosumut.com

Faperta UMA dan PT GPN Kerja Sama Rekrut Karyawan

Ridwan Syamsuri

Karang Taruna dan TP PKK Bekerja Sama Ciptakan Unit Usaha

Editor Prosumut.com

Lomba Video Covid-19 Boroskan Anggaran, Kemendagri: Itu Insentif untuk Daerah

valdesz
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara