Prosumut
Pemerintahan

Fraksi PDIP Sumut Soal LKPj 2020: Gubernur Tidak Konsisten

PROSUMUT – Gubernur Sumatera Utara tidak konsisten dengan visi misinya dalam menjalankan roda pembangunan pemerintahan Sumut. Hal tersebut ditunjukkan dari laporan kinerja gubsu melalui LKPJ Tahun 2020 yang tidak banyak mencapai target kinerja sesuai dengan RPJMD.

Demikian disampaikan oleh Mangapul Purba Ketua Fraksi DPRD PDI Perjuangan Sumut setelah membacakan Pandangan Umum Fraksi PDI Perjuangan Terhadap LKPJ Gubernur Sumut Tahun 2020, pada Rabu 28 April 2021 di Ruang Paripurna DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol, Medan.

BACA JUGA:  7 ASN 'Impor' Siap Masuk Pemko Medan, Aroma Kepentingan Wiriya Alrahman Mulai Tercium

Banyak target tidak tercapai diakibatkan oleh penyusunan perencanaan program tidak sesuai dengan program skala prioritas yang telah ditetapkan oleh Gubsu.

“Kami melihat perencanaan program kegiatan sangat buruk, banyak program prioritas malah tidak direncanakan dengan matang. Misalnya saja, dibangunnya Terminal VIP Room Bandara Kualanamu di era pandemi Covid ini. Apa urgensinya bagi rakyat Sumut? Sementara sasaran strategis penyediaan sarana keamanan jalan (safe roader) sama sekali ditiadakan,” ungkap Mangapul Purba.

Selain itu kebijakan refocusing anggaran akibat pandemi Covid juga tidak sesuai dengan yang diharapkan. Justru banyak program kegiatan strategis dan penting yang di refocusing.

BACA JUGA:  7 ASN 'Impor' Siap Masuk Pemko Medan, Aroma Kepentingan Wiriya Alrahman Mulai Tercium

“Ya kita lihat anggaran-anggaran yang refocusing justru dari program strategis yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Sedangkan yang direalisasikan banyak program kegiatan yang tidak prioritas,” ungkap Mangapul lagi.

Lanjut Mangapul, apa yang disampaikan oleh Gubsu melalui LKPJ 2020 adalah bukti bahwa banyak target capaian kinerja Sumut Bermartabat belum tercapai, dan bahkan inkonsisten dengan visi misi gubernur sendiri.

BACA JUGA:  7 ASN 'Impor' Siap Masuk Pemko Medan, Aroma Kepentingan Wiriya Alrahman Mulai Tercium

Melalui pandangan umum ini juga secara tegas Fraksi PDI Perjuangan menyampaikan penolakannya terhadap kenaikan harga BBM di Sumut.

“Kami dalam pandangan umum pada paripurna tadi telah menyampaikan sikap tegas menolak kenaikan harga BBM di Sumut, dan kami meminta kepada saudara gubernur untuk mencabut Pergub No 1 Tahun 2021 Tentang Kenaikan Harga BBM,” tegas Mangapul. (*)

 

Reporter : Rayyan Tarigan
Editor        : Ridwan Syamsuri
Foto            : 

Konten Terkait

Kadis Perindustrian Medan Meninggal Dunia

Editor prosumut.com

KPK Dorong Peran Bank Sumut Optimalisasi Pendapatan Daerah

admin2@prosumut

Pemkab Langkat Buka Seleksi Direktur PDAM

Editor Prosumut.com

Polres Tebingtinggi Bersama Forkopimda Bagikan 23 Ribu Masker

Editor Prosumut.com

Satlinmas Medan Diminta Jadi ‘Mata dan Telinga’ Pemerintah

Editor prosumut.com

Ketua PN Lantik 30 Anggota DPRD Binjai

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara