PROSUMUT – Putri Anang Hermansyah dan Ashanty, Arsy memang selalu mencuri perhatian. Sikapnya yang tidak terduga justru sering membuat netizen gemas.
Seperti yang terjadi baru-baru ini, Arsy memarahi Anang karena memukul kakaknya, Aurel Hermansyah.
Penyebabnya, Aurel membuat prank berubah menjadi hantu untuk menakut-nakuti seisi rumahnya. Tentu saja aksi Aurel ini berhasil, ditambah lagi ia mengubah penampilannya menjadi seram dengan make up.
Anang yang panik saat melihat Aurel sebagai hantu langsung memukulinya. Musisi kelahiran Malang, Jawa Timur itu tak tahu jika itu adalah putri sulungnya.
“Siapa kamu? Siapa kamu?” kata Anang sambil memukul putrinya. Ia pun langsung syok saat tahu itu adalah Aurel.
“Duh kakak, enggak boleh gitu kakak. Kamu hampir tak pukul loh kak,” kata Anang dengan wajah serius.
Ketidaksengajaan Anang itu ternyata memicu kemarahan Arsy yang melihat kakaknya dipukul.
“Ayah rasanya sakit enggak diginiin (dipukul)?” celetuk Arsy lagi.
“Lah iya, kan ayah enggak tahu (itu Aurel),” sambung Anang.
“Sakit tapi geplak orang. Ayah sakit diginiin, tapi ayah geplak orang gimana?,” katanya dengan marah.
Ia juga tidak terima kalau saudara-saudaranya dipukul. Akibatnya, ia mengatakan mereka semua bukan anak ayahnya.
“Tapi kenapa ayah bales itu, itu kan anaknya bunda. Semuanya anak bunda, kak Jiel, kak Loly, semuanya, bukan anak ayah. Ayah sendirian. Ayah ga punya anak!” lanjut Arsy.
Ashanty pun sempat heran dengan kemarahan Arsy kepada ayahnya ini.
“Kakak marah banget kenapa sih kak?” tanya Ashanty. Beruntung Arsy langsung tenang ketika dijelaskan apa yang sebenarnya terjadi. Hal tersebut dijelaskan oleh Ashanty dalam caption video Instagram milikya.
Aksi Arsy memarahi sang ayah ini pun menuai beragam komentar dari netizen. Bahkan sejumlah selebriti ikut mengomentari hal tersebut. Mereka mengaku gemas melihat video Arsy ini.
“Omg bundaaaa ini arsy lucu bangetttt (emoji),” tulis Bunga Zainal.
“Ini gemessss nngeeeetttt mau nangisss (emoji),” kata Sara Wijayanto.
“Astagaaaa lucu bgtttt!!!” kata Prilly Latuconsina. (*)