Prosumut
Kesehatan

Zona Merah Sumut Tinggal Tiga Daerah

PROSUMUT – Meningkatnya angka kesembuhan pasien Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut), berdampak langsung dengan status zonasi risiko yang ada di kabupaten/kota.

Menurut data Satgas Covid-19 Pusat melalui situs resminya, pada Rabu 25 Agustus 2021 tercatat jumlah zona merah (risiko tinggi) Covid-19 di Sumut turun signifikan dari delapan menjadi tiga daerah.

Ketiga daerah tersebut yakni, Kota Medan, Kabupaten Toba dan Simalungun. Namun khusus untuk Kabupaten Toba dan Simalungun, sebelumnya berada di zona oranye (risiko sedang), namun kali ini statusnya dinaikan ke zona merah.

BACA JUGA:  RS Adam Malik Jadi Pelopor Teknologi IVL untuk Pasien Jantung Koroner di Sumut

Sedangkan tujuh Kabupaten/Kota lainnya, yakni Samosir, Tebingtinggi, Tapanuli Utara, Labuhanbatu, Deliserdang, Asahan dan Pematangsiantar statusnya diturunkan ke zona oranye.

Kabupaten/Kota lainnya yang berada di zona oranye adalah Pakpak Bharat, Nias Barat, Tanjung Balai, Mandailing Natal, Serdangbedagai, Batubara, Padanglawas, Padanglawas Utara, Labuhanbatu Selatan, Sibolga, Karo, Humbahas, Labuhanbatu Utara, Binjai, Padangsidimpuan dan juga Langkat, sehingga totalnya menjadi 24 daerah.

Lalu untuk zona oranye jumlahnya ada enam daerah, masing-masing Gunungsitoli, Tapanuli Tengah, Nias, Tapanuli Selatan, Nias Utara dan Nias Selatan. Adapun data ini berdasarkan hasil pembobotan skor dan zonasi risiko daerah dari setiap indikator baik epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan yang diperbaharui pertanggal 22 Agustus 2021.

BACA JUGA:  Dinkes Medan Siapkan Penyesuaian Insentif Bagi Dokter Spesialis RSUD Pirngadi

Sementara, berdasarkan update perkembangan kasus Covid-19 yang dikeluarkan Kemenkes melalui BNPB, Provinsi Sumut mencatatkan penambahan kasus sembuh 2.030 orang, sehingga totalnya naik dari 6.3752 menjadi 65.782 orang. Secara nasional, jumlah itu menempatkan Sumut menjadi Provinsi tertinggi ketiga dalam menyumbangkan 33.703 kasus sembuh di Indonesia.

Sedangkan untuk penambahan kasus baru, Sumut tercatat memperoleh 1.020 kasus positif, sehingga membuat totalnya naik dari 90.717 menjadi 91.737 orang. Dengan jumlah itu, Sumut juga menjadi daerah tertinggi ketiga dalam menyumbangkan 18.671 kasus baru nasional.

BACA JUGA:  Dinkes Medan Siapkan Penyesuaian Insentif Bagi Dokter Spesialis RSUD Pirngadi

Kemudian untuk kasus kematian, Sumut mencatatkan penambahan 28 orang, sehingga kasusnya naik dari 2.166 menjadi 2.194 orang. Dari jumlah itu, Sumut menjadi Provinsi tertinggi ke-10 menyumbangkan 1.041 kasus kematian di Tanah Air.

Karena itu, dengan data tersebut membuat kasus aktif Covid-19 Sumut turun sebesar 1.038 poin dari 24.799 menjadi 23.761 orang. (*)

 

Reporter : Rayya Tarigan
Editor        : Iqbal Hrp
Foto            : 

Konten Terkait

1 PDP Meninggal di RSUP HAM, Ini Kata Kepala Penanganan Covid-19 Sumut

admin2@prosumut

Tim Bantuan Medis FK USU Pengabdian Masyarakat di Tanjung Pura

Editor prosumut.com

Polres Labuhanbatu Disinfektan Seluruh Tahanan

admin2@prosumut

Inilah Prof Kusnandi Rusmil, Sosok Pahlawan Kesehatan Indonesia

valdesz

Sinergi Kemnaker dan BPJamsostek, Atlet Akan Peroleh Jaminan Sosial

Editor prosumut.com

BKKBN Sumut Diseminasikan Evaluasi Percepatan Penurunan Stunting

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara