PROSUMUT – Bencana longsor terjadi di tempat wisata pemandian air terjun Pulau VII Pantai Salak, Dusun Kwala Gemuk, Desa Namosialang, Batang Serangan, Langkat, Minggu 23 Juni 2019 pukul 13.30 WIB. Akibatnya, tiga orang dilaporkan meninggal dunia.
Mereka masing-masing, Irham Efendi Lubis (38) dan Rahel Qori (9) warga Jalan Baut, Medan Marelan serta Raidah (37) warga Medan Helvetia.
Informasi dihimpun, sebelum longsor korban sedang mandi-mandi di bawah air terjun.
Tiba-tiba terjadi longsor. Bebatuan pun terjun bebas ke bawah. Akibatnya, korban yang sedang di bawah mandi-mandi tertimpa bebatuan.
Kasat Reskrim Polres Langkat, AKP Teuku Fathir membenarkan kejadian tersebut.
“Iya, tiga orang. Terkena longsor,” katanya.
“Totalnya (korban) ada lima. Semuanya sudah dibawa ke rumah sakit. Cuma yang sudah bisa dipastikan korban meninggal dunia ada tiga orang,” tambahnya.
Salah satu korban, Irham merupakan Bendahara Relawan Ganti Presiden Sumut yang pernah ditangkap Polrestabes Medan. Namun belakangan, penahanan Irham ditangguhkan.
Irham ditangkap polisi atas tuduhan melakukan pelemparan saat demo di Gedung DPRD Sumut pada 24 Mei 2019 lalu. Sementara Raidah merupakan Sekretaris Relawan Ganti Presiden Sumut.
Irham dan Qori merupakan bapak dan anak. Seluruh korban sudah dibawa ke RS Tanjung Selamat untuk dilakukan visum mayat.(*)