PROSUMUT – BUMN pengelola bandara PT Angkasa Pura II (Persero) menyambut baik komitmen Garuda Indonesia sebagai ‘National Flag Carrier’ memperkuat Bandara Internasional Kualanamu Medan sebagai hub penerbangan penunjang Garuda Indonesia di wilayah Indonesia Barat.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Ari Askhara mengatakan, potensi Medan untuk dijadikan sebagai basis hub penerbangan internasional juga kian menjanjikan.
Dimana dilihat letak strategis wilayah Medan yang menjadi pintu gerbang wilayah Indonesia bagian barat, dengan posisi geografis yang berdekatan dengan Singapura dan Kuala Lumpur.
“Bandara Internasional Kualanamu sebagai bandara komersial terbesar keempat di Indonesia dengan potensi ekonomi serta posisi geografis yang strategis, memiliki modal utama sebagai hub internasional dan domestik kedua di Indonesia selain Bandara Internasional Soekarno Hatta,” ungkap Ari, dilansir Warta Ekonomi, Jumat 22 Maret 2019.
Dengan catatan trafik pergerakan penumpang mencapai 10 juta penumpang pada 2018 lalu, dimana 10 persen diantaranya merupakan penumpang internasional, Ari optimistis, potensi pasar angkutan penumpang di Bandara Kualanamu masih terbuka luas.
“Kami juga akan terus mengembangkan Kualanamu sebagai hub penerbangan untuk pariwisata yang terhubung dengan kota kota internasional di kawasan,” paparnya.
Seiring dengan komitmennya tersebut, pihaknya jug mengininkan dukungan semua pihak agar Kualanamu menjadi pintu masuk wisatawan asing ke Indonesia barat atau wilayah Indonesia lainnya.
“Kualanamu harus menjadi hub yang penting untuk mengimbangi bandara Singapura dan Kuala Lumpur,” pungkas Ari. (*)