Prosumut
Politik

Semakin Kuat Isu Ahok Masuk Kandang Banteng

PROSUMUT – Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dikabarkan ingin masuk PDIP jika kembali masuk ke dunia politik. Kabar tersebut disambut positif oleh sejumlah elit partai PDIP, salah satunya Masinton Pasaribu.

Ia menilai keputusan yang dibuat Ahok dengan pertimbangan untuk memperjuangkan Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.

“Jika beliau tertarik masuk, bergabung, dan berjuang bersama PDIP, tentu atas pertimbangan prinsipil memperjuangkan Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika,” kata Masinton kepada wartawan, Senin (26/11).

Masinton menjelaskan, saat masih menjabat sebagai gubernur, Ahok pernah menyebut PDIP adalah parpol yang tegas dalam memperjuangkan ideologi negara yaitu Pancasila.

“Basuki Tjahaja Purnama saat masih menjadi gubernur, dalam sambutannya di hadapan kader PDI Perjuangan DKI, berkali-kali menegaskan bahwa PDIP adalah parpol yang berpendirian tegas dalam memperjuangkan ideologi negara dan mengayomi kemajemukan,” tegas Masinton.

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengomentari mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang dikabarkan akan bergabung ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan).

Menurut Fahri, memang sedari awal arah politik Ahok sudah terlihat dan arah politik masuk PDI Perjuangan ia anggap tepat.

“PDI Perjuangan tahu Gerindra yang membawa Pak Ahok. Tapi udahlah itu dia garis politiknya udah benarlah menegaskan diri dia dimana bahwa Ahok seorang politisi ya, sekarang waktunya untuk dia ditegaskan bahwa dia adalah kader PDI Perjuangan dan ingin menjadi kader PDI Perjuangan,” katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (27/11).

“Memang ini waktunya sudah waktunya. Kalau kader PSI (Partai Solidaritas Indonesia) kan kayak berat karena belum tentu masih ada nanti,” sambungnya.

Fahri menilai wajar, jika Ahok masuk ke PDI Perjuangan. Kata dia, justru aneh apabila Ahok mendukung Prabowo atau masuk ke Gerindra.

“Yang jelas malah dia tiba-tiba dukung Pak Prabowo. Misalnya dia tiba-tiba bilang ‘ini karena saya jadi Gubernur atas budi baik dari Partai Gerindra dan Prabowo maka saya akan dukung kali ini akan mendukung Pak Prabowo sebagai calon presiden nah itu baru seru,” ungkapnya.

Meski begitu, dia menyambut baik jika Ahok masuk partai besutan Megawati Soekarnoputri itu. Dia mengingatkan Ahok untuk tidak jera masuk ke dunia politik apalagi memiliki sikap pendendam.

“Tapi jangan lupa politik ini pertarungan. Memang napas harus kuat ya kan. Stamina harus tinggi dan tidak boleh kapok apa lagi kemudian menjadi pendendam,” tutup Fahri.

Sebelumnya, keputusan Ahok untuk bergabung dengan PDIP jika masuk politik lagi dilontarkan oleh Ketua DPP PDIP Bidang Organisasi Djarot Saiful Hidayat. Meski pernah berkarir di sejumlah partai politik, saat ini Ahok tidak tercatat sebagai anggota parpol mana pun.

Dalam rangkaian Safari Kebangsaan tahap kedua, Djarot mengatakan baru bertemu dengan Ahok. Dalam pertemuan tersebut Ahok menyampaikan beberapa hal kepada Djarot, termasuk soal rencana masuk sebagai anggota PDI Perjuangan.

“Dia (Ahok) bilang, ‘kalau nanti saya masuk politik, saya akan pasti masuk PDI Perjuangan’,” ujar Djarot seperti dikutip dari Antara. (ed)

Konten Terkait

Awasi Politik Uang dan Sembako, Ini Kata Paslon AMAN

Editor Prosumut.com

Reses Anggota DPRD Sumut, Dimas Triaji Kumpulkan Pokir

Editor Prosumut.com

Yusuf-Roby Soal Perda Tanah Ulayat, Kepastian Hukum Konflik di Tapsel

Editor Prosumut.com

Nasdem Sergai Terima Berkas Pendaftaran Soekirman-Darma Wijaya

Editor prosumut.com

Daftar Pemilih Minim di Lapas Klas I Tanjung Gusta Medan

Ridwan Syamsuri

Sekjend DPP Gerindra Sebut Prabowo Masih Diinginkan di Sumut

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara